Tips Cara Belajar Mengemudi Mobil Bagi Pemula

Belajar mengemudi saat ini memang banyak di lakukan oleh beberapa kalangan, pasalnya saat ini keberadaan mobil sudah mendominasi beberapa lapisan masyarakat, dan juga beberapa kegiatan seperti pada perusahaan-perusahaan yang saat ini sudah banyak menyediakan mobil untuk mengangkut barang usahanya dan lain sebagainya.

Sebenarnya belajar mengemudi bisa di bilang gampang-gampang susah, karena di sini dalam hal mengemudi agar dapat mahir juga di perlukan jam terbang yang padat. Selain itu faktor lainnya seperti keahlian alami juga berpengaruh dalam mengemudi, tingkat keberanian juga sangat berpengaruh dalam belajar mengemudi.

Tingkat keberhasilan seseorang juga berbeda-beda, ada yang cepat bisa dan juga ada yang belajar berhari-hari bahkan berminggu-minggu masih terlihat kaku dalam berkendara, hal itu karena pada tiap individu berbeda tingkat keberhasilannya. Sebenarnya belajar mengemudi juga membutuhkan jam terbang yang padat untuk mengasah insting pada diri kita.

Belajar Mengemudi Mobil Bagi Pemula


Bagi siapa saja yang hendak belajar mengemudi, haruslah dilakukan dengan niatan sungguh-sungguh dan serius, karena bagi pemula yang menjadi kendala adalah saat berada di dalam mobil sedang jalan, maka yang di rasakan adalah jalanan tersebut penuh, seakan akan tidak muat untuk simpangan meskipun untuk sepeda motor sekalipun. Maka bagi pemula yang mau belajar harus memperhatikan hal-hal sebagai berikut:

Pertama

Sebelum kita belajar mengemudi sebaiknya di barengi dengan tekad yang bulat dan tentunya berdoa, dan kita yakin akan berhasil nantinya. Dan juga kita harus di dampingi dengan orang yang sudah mahir sebagai pengajar kita.

Kedua

Pengenalan fitur-fitur utam pada mobil seperti pedal rem, pedal kopling, pedal gas, stang porsneleng, hand rem dan juga fitur lainya seperti lampu sein, lampu hazard (lampu kanan kiri) dan juga penggunaan kaca spion. Latih perpindahan gigi terlebih dahulu saat mobil masih dalam keadaan mesin mati hingga hafal betul.



Ketiga

Setelah di rasa sudah paham betul dengan yang nomor 2 tadi, maka langkah selanjutnya adalah mecari tempat untuk belajar. Untuk pemirsa yang berdomisili di kota bisa cari tempat yang lapang, tapi untuk pemirsa yang berada di pedesaan bisa cari jalanan yang sepi. Sebenarnya cara belajar di jalanan yang sepi lebih cepat mengasah insting dari pada di lapangan.

Ke empat

Dengan di temani seorang pembimbing/prngajar, hidupkan mesin pastikan posisi pada gigi netral, kemudian tekan pedal kopling dalam-dalam dan masukan ke gigi satu. Tekan pedal gas perlahan dan lepas secara perlahan lepas pedal kopling juga. Setelah mobil berjalan yang menjadi patokan bagi pemula adalah pedal gas letaknya sejajar atau di atas roda kanan, sedangkan untuk mengetahui kondisi sebelah kiri mobil adalah dengan melihat kaca spion sebelah kiri. Jangan telalu fokus kedepan, sekali kali lihat juga spion kanan dan kiri.

Kelima

Setelah dapat belajar memajukan mobil, sekarang saatnya belajar mundur. Biasanya pelajaran yang satu ini merupakan salah satu hal yang paling sulit, karena harus benar-benar mengasah insting bagi pengemudi tersebut. Caranya adalah untuk belajar mundur carilah tempat yang lapang dan buat garis atau pembatas, bisa dari batu atau tali rafia atau apa saja yang penting bisa buat patokan saat melihat kaca spion. Berlajarlah mundur lurus terlebih dahulu, apabila di rasa sudah bisa atau menguasai belajar mundur lurus baru belajar mundur berbelok dengan cara membuat pembatas dengan bentuk “L”.

Keenam

Setelah di rasa sudah bisa menguasai dan bisa mengendalikan mobil dengan baik, saatnya turun gunung, he..he..he... maksudnya turun di jalan raya pemirsa, tapi harus tetep di temani seorang instruktur, untuk lebih memperdalam insting dan juga dapat mengetahui cara mendahului dengan baik dan aman tentunya.


Udah dulu pemirsa, capek nulisnya itu tadi adalah pengalaman saya saat belajar mobil dulu, dan saat ini saya malah sering di mintain tolong temen ma sodara di susuh ngajari. Intinya adalah jam terbang, semakin banyak jam terbang, maka akan semakin cepat bisa, tapi pada saat proses belajar jangan terlalu memaksakan untuk cepat bisa, belajarlah tahap demi tahap agar dapat paham betul.